Ekspatriat Berpenghasilan Rendah VS Tinggi di Qatar, Berapa Upah Mereka Per Bulan?
Tercatat sebagai salah satu negara Timur Tengah yang kaya, Qatar menjadi tujuan utama para pekerja asing. Melalui banyak sektor yang disediakan oleh pemerintah, mereka berharap bisa mendapatkan upah tinggi dan memperbaiki taraf hidup di negara asal.
Namun demikian, Qatar memiliki upah minimum yang disesuaikan melalui beberapa faktor, antara lain jenis pekerjaan, keterampilan dan pengalaman. Oleh sebab itu, ada pembagian atau gap yang pada akhirnya menciptakan eksptariat berpenghasilan rendah dan tinggi.
- Ekspatriat berpenghasilan rendah
Dari 95% tenaga kerja di Qatar, 2 jutanya adalah ekspatriat. Sebagian besar dari mereka berpenghasilan rendah dan datang dari negara-negara, seperti Nepal, Filipina serta India. Hingga 2017, tidak ada upah minimum resmi. Beruntungnya menjelang Piala Dunia 2022, perihal itu berada di bawah pengawasan ketat undang-undang dan praktik perburuhan.
Qatar telah lama mempraktikkan sistem kafala (sponsorship). Majikan/bos memiliki kendali luar biasa atas pekerjanya, termasuk menyita dokumen identifikasi, mengontrol pengeluaran visa keluar, jam kerja, berganti pekerjaan sampai ketentuan pembayaran. Selama bertahun-tahun, masalah pelanggaran hak asasi sering dialami oleh kaum migran,
- Eksptariat berpenghasilan tinggi
Eksptariat berpenghasilan rendari dari Pakistan hidup hanya dengan gaji QAR 750 per bulan. Sementara itu, tenaga kerja asing dari Australia bahkan mencapai QAR 87.000 setiap bulan.
Hal tersebut dikarenakan ekspatriat Barat merupakan kelompok minoritas yang biasanya ditawari paket kompensasi menarik, termasuk relokasi, akomodasi dan manfaat pendidikan bagi anak. Oleh karena itu, masalah upah minimum tidak menjadi perhatian utama bagi mereka yang telah punya upah tinggi.
- Apa yang harus dilakukan bila gaji di bawah upah minimum?
Dalam menangani ketidakmerataan upah, pemerintah mendorong semua tenaga kerja baik lokal maupun asing untuk mengajukan keluhan. Ini bertujuan untuk memperbaiki taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat, termasuk imigran.
